Bensin Basi. Mitos atau Fakta?

  • Bensin Basi. Mitos atau Fakta?

    Bensin Basi. Mitos atau Fakta?

    Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih berlaku di beberapa kota di Indonesia. Hal ini mengakibatkan aktivitas kerja harus dilakukan dari rumah (WFH). Selain itu kendaraan yang biasa digunakan untuk aktivitas bekerja setiap hari, juga harus diparkir dalam waktu lama. Berhari-hari bahkan bisa berminggu-minggu hingga pemberlakuan PSBB berakhir. Efeknya bensin mobil yang ada di dalam tangki bisa menjadi basi. Ya, bensin mobil bisa menjadi basi.

    Bensin pada tangki mobil yang lama tidak terpakai akan terkontaminasi dan zat kimianya pun akan berubah. Permukaan logam tangki mobil juga mempengaruhi kualitas bensin. Sehingga bisa mengubah kadar kemurnian bensin yang tidak digunakan tersebut.

    Menurut ahli Konversi Energi dari Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung Tri Yuswidjajanto Zaenuri, bensin mobil yang basi disebabkan karena perubahan unsur kimia dalam kandungan bahan bakar. “Ditambah lagi jika tangki tidak terisi penuh, saat malam hari atau saat kondisi dingin maka akan berembun. Jadi tangki akan berair dan mempercepat korosi” ujarnya.

     

    Bensin

     

    Selain itu ia juga mengatakan berbagai cara yang bisa dilakukan agar bensin mobil tidak basi dan terkontaminasi. “Usahakan tangki bensin terisi penuh atau kosongkan saja disaat akan parkir atau ditinggal dalam waktu lama. Selain itu sebaiknya memanaskan mesin kurang lebih 2 atau 3 hari sekali disaat mobil tidak digunakan. Supaya bensin tersirkulasi dan menghindari terjadinya bensin basi” tambahnya.

     

     

    Leave a comment

    Required fields are marked *

Open chat
1
Halo, butuh bantuan? Klik di sini
Halo,
Selamat datang di Multi Inti Transport.
Ada yang bisa kami bantu?